CLICK HERE FOR THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Jumat, 29 Februari 2008

Mawar liar..

Mengapa masih saja kau genggam mawar itu?
Hanya karena kau ingin selalu memilikinya?
Sadarkah betapa egoisnya dirimu?

Menyimpannya hanya demi menikmati keindahannya..

Apakah kau pikir mawar itu dapat tumbuh dalam genggamanmu?
Semakin erat, semakin kau merasakan perihnya duri-duri menancap di telapakmu..

Kau pikir yang berkorban adalah dirimu dengan tetes-tetes darah di jemarimu..?
Walau kau begitu keras kepala, akan tiba saatnya mawar itu dimakan waktu dan layu..


Pikirkan dan renungkan apa yang ada di hati dalam diri..
Bukankah lebih baik melepasnya dan menanamnya kembali?
Sehingga kau akan menyaksikannya mekar dengan indahnya sekali lagi..
Ketimbang membiarkannya layu ditanganmu oleh keegoisan diri..


Dengan melepasnya hatimu mungkin akan bergetar..
Dimana kau sadar telah belajar sedikit rasa ikhlas dan sabar..
Manakala kau menyaksikan keindahannya saat ia kembali mekar..
Walau sebagai mawar yang liar..
(Ahmad Radinal)


Note:
Lagi iseng nih nulis2.. tiba2 ada yang mau menyeruak..
Minta commentnya dong pliss..
=)

0 komentar: